Syarat & Ketentuan Mendapatkan Beasiswa Bidikmisi 2016

Ingat! Beasiswa Bidikmisi hanya
untuk calon mahasiswa yang dinilai tidak mampu secara ekonomi
. Kriteria tidak mampu tersebut ditentukan
berdasarkan jumlah pendapatan kotor keluarga, memiliki Beasiswa Siswa Miskin
(BSM) atau Kartu Indonesia Pintar (KIP).
Berikut syarat & ketentuan untuk
mendapatkan beasiswa Bidikmisi 2016:
  1. Siswa/i SMA/SMK/MA atau sederajat yang
    lulus pada tahun 2016.
  2. Siswa/i SMA/SMK/MA lulusan tahun 2015 yang
    belum pernah menerima beasiswa Bidikmisi dan lolos persyaratan di perguruan
    tinggi negeri yang dipilih.
  3. Usia maksimum saat mendaftar adalah 21
    tahun.
  4. Pendidikan orang tua/wali di bawah jenjang
    S1 (Strata 1) atau D4 (Diploma 4).
  5. Punya potensi akademik yang baik dan
    direkomendasikan secara objektif dan akurat oleh kepala sekolah. (Syarat ini
    berlaku untuk pendaftar lulusan 2015 dan 2016)
  6. Rekomendasi kepala sekolah tidak
    diperlukan jika pendaftar memiliki KIP/KIS/BSM atau sejenisnya.
  7. Dinilai tidak mampu secara ekonomi dan memenuhi salah satu kriteria berikut:
  • Merupakan penerima Beasiswa Siswa Miskin (BSM), Pemegang Kartu Indonesia Pintar (KIP) atau sejenisnya.
  • Pendapatan kotor gabungan orangtua/wali di bawah Rp3.000.000 per bulan atau pendapatan kotor gabungan orangtua/wali dibagi jumlah anggota keluarga di bawah Rp750.000 per bulan.

Setiap peserta beasiswa Bidikmisi dapat memilih Perguruan Tinggi Negeri (PTN) atau Perguruan Tinggi Swasta (PTS) dengan ketentuan:

  1. Memilih politeknik, Universitas Terbuka (UT) atau ISI.
  2. Memilih PTS sesuai dengan pilihan seleksi masuk.
  3. Memilih PTN melalui proses seleksi:
  • Seleksi Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN);
  • Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMTPN);
  • Seleksi mandiri PTN. 
Mekanisme pendaftaran Bidikmisi bagi
lulusan tahun 2015 adalah:
  1. Memasukkan nomor pendaftaran dan kode akses
    lama di menu siswa pada situs http://bidikmisi.dikti.go.id/
  2. Nomor pendaftaran dan kode akses lama dapat
    ditanyakan ke sekolah masing-masing.
  3. Setelah memasukkan data lama, sistem akan
    memberikan nomor pendaftaran dan kode akses baru.
  4. Selanjutnya proses pendaftaran dilanjutkan
    dengan mendapatkan KAP (Kode Akses Pendaftaran) dan PIN baru.

Berikut informasi jadwal pendaftaran Beasiswa Bidikmisi 2016 Universitas Negeri Jakarta.

Langkah mendapatkan KAP dan PIN Bidikmisi
dapat dilihat di http://halo.snmptn.ac.id/knowledgebase.php?article=574


Apa komentarmu?